Prabowo Bertemu Arsitek Ekonomi Global di Istana

Childrecovery.info Bismillahirrahmanirrahim salam sejahtera untuk kalian semua. Di Situs Ini aku mau berbagi pengalaman seputar Ekonomi yang bermanfaat. Tulisan Yang Mengangkat Ekonomi Prabowo Bertemu Arsitek Ekonomi Global di Istana Lanjutkan membaca untuk mendapatkan informasi seutuhnya.

1.1. Indonesia Menuju Keanggotaan OECD: Pertemuan Penting dengan Sekjen Mathias Cormann

Indonesia Menuju Keanggotaan OECD: Pertemuan Penting dengan Sekjen Mathias Cormann

Pada 29 November 2024, Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Sekretaris Jenderal OECD, Mathias Cormann, di Istana Kepresidenan Jakarta. Pertemuan ini merupakan bagian dari proses aksesi Indonesia ke organisasi internasional tersebut.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, yang mendampingi Presiden Prabowo, menyatakan bahwa Indonesia telah melakukan pertemuan dengan Sekjen Cormann pada 10 Agustus sebelumnya. Dalam pertemuan tersebut, Indonesia menyampaikan laporan ekonomi OECD dan mendapatkan lampu hijau dari 38 anggota OECD.

Proses aksesi ini melibatkan penilaian mandiri terhadap kebijakan, regulasi, dan standar nasional Indonesia dibandingkan dengan instrumen OECD. Hasil penilaian ini akan disampaikan dalam dokumen Initial Memorandum.

Menko Airlangga optimistis bahwa Indonesia dapat mencapai target pertumbuhan ekonomi 5,2% pada 2025. Ia juga berharap keanggotaan OECD dapat mendukung visi Indonesia menjadi negara maju dengan ekonomi berpendapatan tinggi pada 2045.

Sekjen Cormann menjelaskan bahwa proses aksesi akan membawa manfaat bagi Indonesia dan OECD. OECD akan memperoleh pembelajaran dari sektor-sektor baru Indonesia, seperti ekonomi digital yang dipelopori melalui ASEAN Digital Economy Framework Agreement.

Indonesia saat ini sedang melakukan reformasi di berbagai sektor untuk menyesuaikan standar OECD. Reformasi ini mencakup penyesuaian anggaran dan struktur kementerian terkait. Gugus tugas OECD juga akan melakukan penyesuaian struktur untuk mendukung proses ini.

Keanggotaan OECD diharapkan dapat meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global, menarik investasi asing, dan memperkuat kerja sama ekonomi dengan negara-negara anggota OECD lainnya.